Pendidikan di Indonesia kembali disorot setelah pemerintah menetapkan pembelajaran akan dikembalikan ke sistem pembelajaran tatap muka. Hal ini menjadi salah satu hal yang disayangkan karena dan banyak menimbulkan pro kontra. Lalu mengapa pembelajaran tatap muka harus dilakukan kembali? Berikut ini ulasannya.
Pembelajaran online tidak efektif
Salah satu alasan mengapa pembelajaran tatap muka dianjurkan untuk dimulai kembali adalah karena sistem pembelajaran online di Indonesia yang tidak efektif. Sebagai salah satu negara yang memiliki sistem pendidikan yang masih buruk. Sistem pendidikan di Indonesia memang tidak memiliki fleksibilitas untuk menyesuaikan kondisi seperti kondisi pandemi seperti sekarang ini. Hal inilah yang membuat sistem pembelajaran online dengan bahan ajar yang minim memang tidak direkomendasikan oleh pihak dinas pendidikan di Indonesia.
Belum siap dengan sistem pembelajaran online
Selain mengenai bahan ajarnya, pendidikan di Indonesia juga belum bisa dilakukan secara online karena masalah fasilitas yang belum siap. Meski pembangunan sudah diusahakan untuk lebih diratakan, tapi tetap saja ada bagian-bagian yang masih belum terjamah pembangunan dan pada akhirnya tidak bisa menikmati sistem yang mendukung pembelajaran jarak jauh.
Hanya dilakukan di zona hijau
Akan tetapi Anda tidak perlu khawatir karena dikembalikannya sistem pendidikan di Indonesia ke pembelajaran tatap muka hanya akan dilakukan di area yang memiliki zona hijau saja.
Posting Komentar untuk "Mengapa Pendidikan di Indonesia Harus Kembali Tatap Muka?"