Pendidikan Indonesia sejak sebelum memasukkan era pandemi memang bisa dibilang cukup tertinggal. Bahkan ada yang berpendapat bahwa ketertinggalan pendidikan di Indonesia jika dilihat dari timeline waktu bisa dihitung menjadi 128 tahun. Lalu bagaimana kondisi pendidikan di Indonesia ini di era pandemi? Berikut ini ulasannya.
Bahan ajar sesuai kondisi yang minim
Indonesia bukan negara yang memiliki rencana untuk melakukan kegiatan pendidikan dengan sistem pembelajaran jarak jauh sebelum era pandemi. Hal ini membuat para tenaga pengajar kewalahan dalam membuat bahan ajar yang sesuai dengan kondisi di era pandemi tersebut. Hal ini berdampak pada tujuan dari ilmu pendidikan yang tidak tersalur dengan baik.
Kurang pengalaman dalam pembelajaran online
Bukan hanya kurang bahan ajar. Tenaga pendidik dan juga dinas yang berhubungan dengan pendidikan Indonesia juga tidak memiliki pengalaman dalam melakukan pembelajaran dengan sistem online sehingga masih sangat meraba-raba apa yang sebaiknya dilakukan. Tapi sayangnya pada akhirnya, pemerintah malah menetapkan untuk kembali ke sistem pembelajaran tatap muka yang artinya kembali ke cara primitif.
Banyak keterbatasan fasilitas
Salah satu faktor dan hambatan dari kondisi pendidikan di Indonesia lagi-lagi adalah karena masalah fasilitas. Baik itu fasilitas pengajar, hingga fasilitas kegiatan belajar mengajar online yang tidak merata dari satu daerah dengan daerah lainnya. Inilah kondisi nyata dari pendidikan Indonesia.
Posting Komentar untuk "3 Kondisi Buruk Pendidikan Indonesia di Era Pandemi"